🎊 Bahan Aktif Pestisida Dan Fungsinya

dengan pestisida kimia (Z huet al. 2001; Augeret al. 2004; Wiratno et al. 2009; Wiratno et al. 2011). Secara evolusi, tumbuhan telah mengembangkan dan memproduksi bahan kimia alami sebagai alat pertahanan diri terhadap serangga pengganggu. Tumbuhan mengandung bahan kimia dalam bentuk senyawa metabolit sekunder yang fungsinya dalam proses Pestisida organik alami ada yang berasal dari tanaman dan dari mikroba. Sebagian beasar pestisida yang digunakan saat ini adalah pestisida organik sintetik. Berikut adalah diantara bahan aktif pestisida (dan golongan senyawa kimianya) yang tersedia di Indonesia (Direktorat Pupuk dan Pestisida 2016): Bahan Aktif : Sipermetrin 50 g/l. Insektisida racun kontak dan lambung, berbentuk pekatan berwarna kuning yang dapat membentuk emulsi dalam air untuk mengendalikan ulat grayak ( Spodoptera Litura F. ) pada tanaman cabai, kedelai, dan penggerek buah pada kakao. BIONIK 400 EC. Bahan Aktif : Dimetoate 400 g/l. Bahan aktif azoksistrobin dan difenokonazol yang ada pada fungisida ini mampu berfungsi mengatasi dua penyakit pada bawang merah ini. Dengan dosis 0.4 ml/l dengan penyemprotan volumu tinggi atau sekitar 40 ml/tengki jika menggunakan sprayer ukuran 16 liter air. 3. Tomat Gunakanlah pestisida sesuai dengan fungsinya. Pestisida adalah zat kimia maupun bahan jasad renik maupun virus yang digunakan untuk mencegah hama penyakit yang berpotensi merusak tanaman dan mengganggu hasil pertanian. Tidak hanya hama saja, pestisida pun mampu memberantas tanaman pengganggu atau gulma. Selain itu, pestisida memiliki fungsi untuk mengatur maupun merangsang tumbuhnya tanaman. Pestisida adalah substansi kimia (bahan kimia, campuran bahan kimia atau bahan-bahan lain) bersifat racun dan bioaktif yang digunakan untuk membunuh atau mengendalikan berbagai hama, baik insekta, jamur maupun gulma. Daftar Pestisida Yang Terdaftar dan Diijinkan Untuk Digunakan Pada Tanaman Bawang Merah. 1. Ulat Bawang ( Spodoptera exigua) (gambar : balitsa.litbang.pertanian.go.id) Insektisida Ulat Bawang. No. Merk Dagang. Bahan Aktif. Kode Cara Kerja. Toksisitas. : Berbahaya. Kemasan. : 50 ml, 100 ml, 250 ml, 500 ml dan 5L. Keunggulan. Petunjuk Penggunaan. Pilihan para pekebun untuk mengendalikan ulat api. Decis memiliki knock-down yang sangat baik, dimana hama yang terkena dalam hitungan menit akan jatuh, kemudian mati. Memiliki efek anti feeding. Kelebihan dan Kekurangan Fungisida Amistartop 325 SC. Review - Amistartop 325 SC adalah salah satu produk fungisida unggulan dari PT. Syngenta Indonesia, berbentuk pekatan cair berwarna kuning muda dan mudah larut dalam air. Fungisida Amistartop mengandung dua bahan aktif dari golongan triazol dan metoksi-akrilat, yaitu difenokonazol dan Fungisida. Pestisida - Didalam dunia pertanian diperlukan pestisida untuk mengendalikan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), baik pestisida kimia maupun organik. Pestisida sendiri digolongkan menjadi beberapa jenis berdasarkan fungsi dan jenis OPT sasaran. Jenis-jenis pestisida yang dimaksud antara lain insektisida, akarisida, bakterisida, herbisida, rodentisida, moluskisida dan fungisida. Mengenal Golongan Insektisida, Jenis Bahan Aktif dan Cara Kerjanya. Pestisida - Pestisida adalah zat kimia yang mempunyai banyak manfaat terutama dalam bidang pertanian, seperti mengendalikan hama dan penyakit tanaman. Penggunaan pestisida juga dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen. Jenis Pestisida, Cara Kerja Dan Daftar Pestisida Serta Strategi Pergilirannya Bahan Aktif, Jenis Pestisida Dan Penggunaan Yang Diijinkan . 13-02-2020 . BERITA . Cara Daftar Kartu Prakerja Online . 11-04-2020 . PPID . Informasi Serta Merta 8G12yHb.

bahan aktif pestisida dan fungsinya